Illustration |
Ada seorang santri yang yang lemah dalam menghafal do'a. Kebangetan sekali do'a yang dia hafal hanyalah do'a untuk memulai makan, yakni: "Allohumma baarik lanaa
fiimaa rozaqtanaa waqinaa adzaaban naar".Dasar dia doyan kuliner
(kuliner ala santri ya jengkol dan pete). Ketika mau tidur, bangun
tidur, mau
ke WC, keluar WC, ya itu doa satu- satunya yang dia hafal: "Alloohumma
Baarik
lanaa...." . Untungnya walau hafalannya kurang, tapi ketaatannya sama
kiyai sangat besar dan dia sering jadi khodim di rumah kiyai yang banyak
kedatangan tamu layaknya seorang kiyai besar.
Suatu saat dia bepergian lewat kuburan. Setan- setan sudah siap
menggoda dia dengan segala macam rayuan. Tiba- tiba sang santri berdo'a ketika
mulai melangkahkan kakinya ke area kuburan. Do'anya bukan Assalamualaikum ya ahlad diyaar, tapi lagi- lagi: "Allohumma baarik
lanaa...." Kontan semua setan pada berlarian dengan ketakutan. "Kabuuur !!!", teriak para setan. Ketika itu
mereka berpapasan dengan setan lain dijalan. Setan yang lain pun bertanya:
"Ngapain kalian kabur bagai dikejar manusia - eh- setan?". Setan-
setan yang kalangkabut pun menjawab dengan gemetar: "Santri itu mau
memakan kita semua!!!". Lho koq bisa?
"Ya, dia sudah siap- siap dengan do'a
makan nya....., jadi sebelum do'anya selesai, kami lari
duluan". Dasar setan...
(inti pelajaran: Berkhidmat pada kiai itu membawa berkah)
0 comments:
Post a Comment
Berikan komentar dengan bahasa sopan dan jelas!
Anda sopan, kami pun segan.